Shopping Cart Details


Order Details Amount
GRAND TOTAL:

Please choose a checkout option.
No personal data required.

Polisi Tetap Jaga Pertandingan ISL, Ini Komentar Tim Sembilan


Jakarta - Dua laga QNB League 2015, Arema Cronus dan Persebaya Surabaya, tetap dimainkan dan mendapatkan penjagaan dari kepolisian. Anggota Tim Sembilan Oegroseno mempunyai penilaian atas pertandingan tersebut.

Arema dan Persebaya menjadi dua tim yang tak lolos verifikasi Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) karena legalitas yang bermasalah. Dua tim itupun tak mendapatkan rekomendasi untuk bertanding.

Kepolisian juga sudah menegaskan tak mengeluarkan izin keramaian. Tapi, rupanya Arema dan Persebaya tetap menggelar pertandingan.

Arema bermain imbang 4-4 saat melawan Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan, Malang pada 4 April. Persebaya menang 1-0 atas Mitra Kukar di Gelora Bung Tomo, Surabaya. Fakta di lapangan kepolisian tetap berjaga-jaga di area pertandingan tersebut.

Oegroseno menilai keputusan polisi untuk menjaga pertandingan wajar. Justru sikap PSSI untuk tetap menggulirkan pertandingan tanpa izin padahal sudah dilarang yang dipertanyakan. Sebab, tindakan itu sudah menjadi aksi melawan negara.

"Kami sampaikan kalau mau ada acara seperti itu, harus ada yang bertanggung jawab. Kepolisian hadir di sana itu memang sudah menjadi tugas, baik ada izin atau tidak. Sebab, dalam pertandingan itu berkumpul ribuan orang, memang harus dijaga," kata Oegroseno yang dihubungi 88Sport, Selasa (7/4/2015).

"Yang menjadi masalah adalah pemerintah, dalam hal ini menpora, melalui BOPI sudah melarang pertandingan tersebut. Tapi masih saja ada pertandingan. Kami minta kesadaran bersama, jangan sampai negara dikalahkan oleh kelompok tertentu.

"Kami akan mencari rumusan paling pas untuk mengatasi ketidakpatuhan itu. Kalau mau bersikap tegas, harusnya dihukum. Tanpa izin kok boleh dilaksanakan? Bagaimana perlindungan kepada pemain? Aspeknya sangat luas.

"Lebih jauh lagi, negara ini mau seperti apa? Menabrak orang sampai mati boleh? Padahal ada aturannya. Merampok boleh? Padahal dilarang. Pekan ini kami akan rapat lagi untuk membahas kejadian ini," ucap dia.

Baca Juga :  Klub Belum Dapat Sosialisasi Soal Perubahan Nama QNB League

No komentar yet. Add your komentar now!

Posting Komentar

Peraturan Berkomentar di RagaID

1. Berkomentar dengan Sopan dan sesuai dengan Kaidah Bahasa Indonesia
2. Berkomentar sesuai Artikel diatas
3. Dilarang mempromosikan barang dagangan Di Komentar Kami
4. Dilarang saling mencela dan mencaci maki di dalam Komentar


 


Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

Instagram RagaID - Situs Informasi


Info Section Text